Free cookie consent management tool by TermsFeedMeisya Siregar Punya Kebiasaan Ngomong Sama Tanamannya, Kira-kira Manfaatnya Apa Ya? - Demfarm
logo-demfarm

Meisya Siregar Punya Kebiasaan Ngomong Sama Tanamannya, Kira-kira Manfaatnya Apa Ya?

·
<p>sumber foto: haibunda.com</p>

sumber foto: haibunda.com

(Istimewa)

Meisya Siregar adalah salah satu pesohor tanah air yang memiliki hobi baru selama masa pandemi, yaitu berkebun. Meisya merupakan artis, model, pembawa acara kelahiran tahun 1979 keturunan batak Sumatera Utara. Ia memulai karirnya dengan mengikuti ajang Top Guest Aneka Yes pada tahun 1992 dan mendapatkan juara Berbakat. Selanjutnya tahun 1993 Meisya juga mengikuti ajang Gadis Sampul dan mendapat juara ketiga. Namun, akhir-akhir ini justru ia terlihat asik menghabiskan waktu dengan kebunnya.

Saat pandemi Meisya mengaku bahwa kegiatannya di dunia keartisan mulai berkurang, dan itu ia manfaatkan untuk melakukan hobi barunya yaitu berkebun di rumahnya. Saat ini Meisya memiliki hobi untuk menanam dan merawat beberapa tanaman hias. Meisya mengaku bahwa hobi berkebunnya ini ketularan dari kerabat dan kenalannya yang sudah lebih dulu memiliki hobi berkebun. 

Tanaman pertama yang dimiliki dan dirawat oleh Meisya adalah ketapang biola. Untuk pertama kalinya usahanya tak membuahkan hasil, karena ia mengaku tanamannya gundul. Sebab, ia belum memahami betul karakter dari tanaman tersebut. Ia mengaku bahwa ia belum tau harus bagaimana, pertama ia taruh tanaman tersebut di dalam ruangan ternyata layu, taruh di luar malah gosong. Akhirnya ia mengetahui bahwa karakter ketapang Biola itu adalah ia menyukai sinar matahari tetapi tidak secara langsung dan membutuhkan media tanam yang bisa menyimpan air cukup lama bila terpapar sinar matahari secara langsung.

Namun kegagalan pada tanaman pertamanya tak menyurutkan niat berkebunnya. Saat ini Meisya mengaku bahwa ia telah memiliki 30 jenis tanaman hias di rumahnya. Sebelum mulai untuk menanam dan merawat tanaman baru, Meisya terlebih dahulu memahami karakter tanaman yang akan ditanam. Apa saja kekurangan dan kelebihannya dan apa yang disuka dan tidak disuka oleh tanamannya.

Meisya mengaku bahwa tidak semua tanaman yang dimilikinya didapatkan dengan cara membeli, ada sebagian dari tanamannya merupakan pemberian kerabat dan tetangga dan ada juga beberapa tanaman yang hasil endorse.

Suka Duka Meisya Merawat Tanaman

Ketika Meisya memutuskan untuk memulai berkebun, ia juga turun langsung dalam perawatan tanamannya tersebut. Meisya setiap pagi rajin untuk melihat dan menyiram puluhan tanamannya tersebut. Meisya juga mengaku bahwa dia sendiri yang melakukan perawatan tanamannya, mulai dari memberi pupuk, memberi serum, memotong daun yang mati, memindah-mindahkan tanamannya, dan apabila ada pot yang besar baru ia akan meminta bantuan.

Tidak hanya melakukan itu semua, Meisya juga sering mengajak tanaman-tanamannya mengobrol. Menurut Mesiya ketika ia mengajak tanamannya untuk ngomong, ada konektivitas dan perasaan bahagia yang dirasakannya. Tapi apakah langkah itu berpengaruh langsung terhadap tanaman atau tidak, Meisya mengaku bahwa ia tidak terlalu memperhatikan. 

Selain perasaan bahagia yang didapatnya ketika merawat tanamannya, ternyata Meisya juga mendapat protes oleh suami dan anak-anaknya ketika ia memberikan perhatian lebih kepada tanaman-tanaman hias. Bahkan anak keduanya pun mengatakan bahwa Meisya terlihat lebih memperhatikan tanamannya daripada anaknya, dan menurut anaknya Ia membutuhkan bantuan untuk aktivitasnya tersebut. Ia juga terkadang merasa sedih ketika tanamannya hampir mati atau mengalami kerusakan. 

Saat ini banyak sekali jenis tanaman hias yang dimiliki oleh Meisya, seperti Caladium dengan empat macam motif, philodendron, spathiphyllum, homalomena, calatheas dengan lima jenis, philodendron birkin, hipostes, dollar besar, ketapang biola, sansevieria, pakis, karet kebo, tanaman kemoceng, dan kadaka. Di dalam rumahnya ada peperomia, scindapsus variegata. Sedangkan untuk di depan rumah semuanya tanaman tropical, kaktus koboy, dan centong.

Tanaman yang Harus Dijauhkan dari Jangkauan Anak Kecil

Seperti yang diketahui, Meisya memiliki banyak jenis tanaman hias di rumahnya. Tak ada salahnya Anda juga mengikuti meisya untuk mulai menanam tanaman hias. Namun bila Anda memiliki anak kecil di rumah, ada beberapa jenis tanaman yang harus Anda jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Pertama adalah Philodendron, tanaman ini memiliki kandungan kristal kalsium oksalat yang beracun untuk manusia dan binatang. Bila tak sengaja menelan tanaman ini Anda bisa terkena reaksi kulit dan bengkak di area mulut, serta saluran pencernaan. Selanjutnya adalah Photos, Arrowhead Plant, bunga lili, kuping gajah, dan lidah mertua. Tanaman- tanaman ini memiliki racun yang rata-rata dapat menyebabkan iritasi kulit dan pencernaan apabila tertelan.

Rekomendasi Pupuk untuk Tanaman Hias

Ketika memutuskan untuk memiliki kebun apalagi tanaman hias, tentu perawatan adalah hal yang harus dilakukan. Pemberian pupuk adalah hal yang penting dan harus dilakukan agar tanaman dapat tumbuh subur, sehat dan indah.

Salah satu produk pupuk yang dapat digunakan adalah NPK Pelangi milik Pupuk Kaltim. Pupuk ini cocok untuk digunakan pada tanaman hias. Anda bisa melakukan pemupukan 2-3 minggu sekali dengan rasio 96 kg/ pemupukan/ ha.

Dengan melakukan pemupukan teratur, menyiram tanaman sesuai kebutuhan, merotasi tanaman, membuang bagian yang busuk, Anda akan memiliki kebun tanaman hias yang subur, sehat dan indah. Selamat mencoba!

sumber foto: haibunda.com

Topik
Artikel Terbaru