Lily of the Valley: Belajar Menanam Bunga Favoritnya Jisoo ‘Blackpink’ di Rumah
bunga favorit jisoo balckpink. Foto: Koreaboo.com
(Istimewa)Penggemar musik Korea Selatan, tentunya tak akan mau ketinggalan kabar terbaru dari grup musik idola mereka. Misalnya saja grup musik Blackpink yang beranggotakan Jisoo, Jennie, Rose, dan Lisa. Di Indonesia sendiri, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa banyak yang mengemari penampilan dan lagu-lagu dari grup musik tersebut.
Bukan hanya cantik dan kerap berpakaian yang jadi perhatian mata penggemar, hobi dan sesuatu yang jadi favorit idolnya pun menjadi perbincangan. Sebagai contoh, diketahui bahwa salah satu anggota Blackpink sangat mencintai bunga. Terutama bunga lily of the valey atau bunga bakung gunung, dialah Jisoo yang menyukai bunga indah tersebut karena diwarisi sang ibu.
Melansir solotrust.com, ketika melakukan pengambilan gambar Majalah W Korea, Jisso dikelilingi bunga-bunga lily of the valley atau bunga bakung gunung. Ia mengaku sedari kecil sangat menyukai bunga jenis itu.
“Saya ingat ketika saya masih kecil, ibu saya sangat menyukai bunga bakung gunung. Anak-anak melakukan semua yang dilakukan orang lain. Jadi saya menyukai apa yang disukai ibu saya. Saya mewarisi bunga yang disukainya,” kata Jisoo.
Mengenal Lily of The Valley atau Bunga Bakung Gunung
Mengutip dari Florgeous.com, bunga anggun ini sering dikaitkan dengan nilai-nilai feminin tradisional, seperti kesucian, keibuan, manis, dan kemurnian. Bunga ini juga paling sering dipandang sebagai simbol kelahiran kembali dan kerendahan hati.
Bunga ini juga dianggap membawa keberuntungan dalam cinta dan melambangkan kembalinya kebahagiaan. Bunga tersebut juga kerap dipilih sebagai bunga pernikahan untuk keluarga kerajaan, seperti dalam pernikahan Lady Diana, Kate Middleton, Ratu Victoria, dan Grace Kelly.
Bunga lily yang memiliki kelopak bunga yang mungil berwarna putih dan bentuknya menyerupai sebuah lonceng. Bunga ini sering kali ditemukan di negara yang memiliki 4 musim khususnya di Inggris.
Sedangkan istilah lili of the valley ini diartikan sebagai simbol sebuah kesucian dan sinar kebahagiaan. Walaupun ada beberapa bunga lily of the valley yang memberikan warna dan corak agak kemerahan, namun warna asli dari kelopak bunga ini adalah putih. Bagian dari petal bunga ini berdiameter 5 hingga 7 mm.
Bentuknya yang sangat imut dan cantik konon memiliki kandungan racun, tapi jangan terlalu takut dahulu, ini hanya akan membahayakan manusia jika mengonsumsinya secara berlebihan. Di mana akan menyebabkan mual, rasa gatal di areal mulut dan muntah hingga diare.
Cara Budidaya Lily of The Valley atau Bunga Bakung Gunung
Tidak jauh berbeda dengan menanam tanaman hias lainnya, menanam bunga bakung gunung juga cukup praktis, berikut tahapannya dikutip dari ilmubudidaya.com
1. Penentuan Lokasi Penanaman
Awali dengan menentukan lokasi untuk tempat penanaman bunga lily of the valley ini. Bunga ini, bunga musiman yang akan tumbuh subur di daerah yang memiliki 4 jenis iklim yang berbeda. Lokasi untuk menanam bunga lily of the valley ini harus tanah yang subur, baik dan mengandung banyak unsur hara.
Sebaiknya kita menanam bunga ini di daerah yang mendapatkan sinar matahari langsung, teduh walaupun masih bisa mentolerir semua sinar matahari penuh sepanjang hari.
2. Proses Pembibitan dari Biji
Ketika anda ingin menumbuhkan lily of the valley menggunakan biji maka berikut tahapan yang harus anda lakukan, pertama cari terlebih dahulu biji lily of the valley yang telah pas untuk ditumbuhkan. Kemudian siapkan media penanaman, seperti tanah, arang sekam, dan pupuk kompos. Tanam biji bunga lily of the valley di dalam media tanam dan jarakkan jarak penanaman antar biji. Jangan lupa lakukan penyiraman secara rutin tapi jangan sampai terlalu lembab. Lihatlah pertumbuhan bibit.
3. Penanaman dengan Umbi
Kita mesti memastikan, adanya pertumbuhan umbi yang sudah bisa dipisahkan dari tumbuhan induk. Jika sudah ada maka anda sudah bisa langsung melakukan pemisahan. Caranya adalah sebagai berikut:
a. Longgarkan media tanam dan cabut perlahan umbi lily of the valley tersebut.
b. Buang media tanam yang masih menempel dengan hati-hati.
c. Bersihkan dan siram dengan air bersih
d. Pisahkan setiap umbi yang nantinya bisa menjadi bibit baru.
4. Penanaman Lily of The Valley
Ketika kita melihat perkembangan dari bibit bunga lily of the valley, maka sudah bisa melakukan penanaman. Jika bibit tersebut telah tumbuh beberapa tunas dan mencapai tinggi 3 hingga 4 cm.
Berikut cara menanam Lily Of The Valley:
1. Lakukan persiapan media tanam seperti campuran tanah dan pupuk kompos dengan perbandingan 1 : 1.
2. Siapkan bibit yang sudah bisa di tanam beserta dengan lahan penanaman maupun wadah dan media tanam.
3. Jika anda langsung menanam di tanah, maka anda bisa langsung membersihkan lahan, menggemburkan tanah dan memberi lubang dengan jarak 5 hingga 10 cm per bibit.
4. Jangan lupa untuk membuang segala jenis sisa-sisa tanaman lain yang nantinya akan mengganggu pertumbuhan lily of the valley.
5. Lakukan penanaman bibit pada waktu teduh atau tidak saat terik matahari seperti pada waktu pagi maupun pada sore hari, ini merupakan pencegahan terhadap bibit yang akan mudah layu dan mengering.
6. Isi separuh lubang dengan media tanah kemudian baru biarkan separuh lubang sisanya untuk nantinya menanam bibit lily of the valley.
7. Lakukan penanaman bibit yang sebelumnya dilakukan pemberian lubang terlebih dahulu.
8. Masukan bibit hingga separuh lobang dan timbun kembali dengan media tanam.
9. Lakukan penyiraman secara rutin, pembersihan gulma dan pemberian pupuk.
10. Sebaiknya anda melakukan pemindahan bibit yang akan ditanam pada waktu pagi maupun sore hari.
11. Letakkan tanaman di daerah yang sejuk namun masuh terkena matahari langsung.
Perawatan Lily of The Valley
Sebenarnya bunga lily of the valley sama dengan cara menanam bunga sunflower dan bunga hias lainnya yang tidak terlalu memerlukan perawatan yang spesifik. Namun agar tanaman ini bisa tumbuh dan berkembang dengan baik dan teratur, tentunya anda memang harus tetap melakukan perawatan.
Karena bunga lily of the valley ini merupakan salah satu jenis bunga yang sebenarnya sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan baru dan tidak membutuhkan perawatan istimewa.
Selanjutnya perawatan bunga bakung gunung juga tidak jauh berbeda dengan tanaman hias lain, rutin dibersihkan jika ada gulma dan siram secara berkala.