Manfaat Sabut Kelapa untuk Tanaman, Sudah Tahu Belum?

Kelapa terkenal dengan tanaman serbaguna, tak terkecuali sabutnya. Sabut kelapa memiliki banyak manfaat untuk kehidupan sehari-hari seperti sebagai alat bantu bakar alternatif, kerajinan tangan, dan bahkan bisa untuk kesehatan. Sabut kelapa ternyata juga memiliki manfaat untuk tanaman di rumah. Yuk simak apa saja manfaat yang bisa diberikan oleh sabut kelapa untuk tanaman!

Manfaat Sabut Kelapa untuk Tanaman

Meski terlihat seperti limbah yang tak dapat digunakan ternyata sabut kelapa bisa sangat berguna untuk tanaman. Beberapa manfaat yang bisa diberikan seperti menetralkan Ph tanah. Sabut kelapa memiliki tingkat Ph netral, sehingga dapat menyeimbangkan Ph pada tanah. Bila biasanya dalam menetralkan tanah dibutuhkan kapur, tetapi dengan adanya sabut kelapa, kapur tidak lagi dibutuhkan sehingga dapat menghemat tenaga dan biaya. 

Selain dapat menetralkan Ph tanah, sabut kelapa juga bisa menjadi drainase yang baik untuk tanaman. Sabut kelapa sama halnya dengan gambut yang dapat terurai dengan mudah, sehingga dapat memberikan kantong udara di dalam tanah dan membiarkan air mengalir didalam tanah dan dapat menjaga tingkat kelembaban tanah. Sabut kelapa dapat menjadi drainase yang baik karena dapat menahan kelembaban tetapi tidak terlalu  laju sehingga juga tidak membuat kekeringan. 

Sabut kelapa dapat mengunci zat besi, kalsium dan magnesium karena kadar garam dan nilai tukar kation yang tinggi. Hal ini menjadikan sabut kelapa tidak cocok penanaman pada tanah karena akan menghilangkan kadar kandungannya. Tetapi sabut kelapa cocok untuk dijadikan penutup tanah pada pot sehingga dapat membantu menjaga tingkat kelembaban dan mencegah tumbuhnya gulma. Sabut kelapa juga dapat meningkatkan kualitas tanah dari waktu ke waktu karena dapat menambahkan bahan organik yang dibutuhkan. Perubahan sabut kelapa yang terjadi dalam tahunan dapat menjadikan tanah gembur dimana ini merupakan tanah yang ideal yang dibutuhkan oleh tanaman. 

Selain menjadikan tanah berkualitas, sabut kelapa juga bisa dijadikan sebagai pupuk organik. Pupuk organik yang dibuat dari sabut kelapa menyimpan air 60% lebih banyak dibanding pupuk lainnya. Pupuk dari sabut kelapa cocok digunakan di daerah yang memiliki curah hujan rendah. Pupuk organik dari sabut kelapa bisa menjaga tanaman tetap lembab dan mendapat asupan air yang cukup.

Sabut Kelapa sebagai Media Tanam

Jika selama ini sampah dari sabut kelapa dapat dimanfaatkan sebagai alat bakar alternatif, ternyata sabut kelapa juga bisa dimanfaatkan sebagai media tanam. Sabut kelapa merupakan salah satu media tanam yang ramah lingkungan. Sabut kelapa dapat dijadikan media tanam dengan metode hidroponik ataupun dengan menggunakan pot. Mengapa sabut kelapa cocok dijadikan media tanam? Karena sabut kelapa dapat menyalurkan nutrisi secara lebih baik terlebih pada penanaman dengan metode hidroponik.

Saat digunakan sebagai media tanam dengan metode hidroponik, sabut kelapa bisa dicampur dengan perlite. Dan saat digunakan sebagai media tanam di pot sabut kelapa tinggal ditambah dengan kompos. Sebagai media tanam, sabut kelapa bisa membuat sistem akar berkembang dengan baik karena tidak mudah dipadatkan. Oleh sebab itu tanaman tidak mudah sesak dan tergenang air. Sabut kelapa juga mampu menjaga kelembaban dalam waktu yang lama, karena sabut kelapa merupakan media yang ringan dan memiliki serat yang menjadikannya lapang. Selanjutnya, sabut kelapa dapat memberikan bakteri yang dibutuhkan di sekitar akar tanaman, hal ini disebabkan sabut kelapa dapat menjaga Ph tanaman menjadi netral dan seimbang sehingga memungkinkan Lignin untuk tumbuh.

_{Penulis: Fitri}